Subhannallah,
walhamdulillah, wala ilaha illallah, wallahu Akbar..
Dalam tubuh manusia,
terdapat dua hal: Jasad dan Ruh.
Manakah yang lebih
dominan?
Jika jasadnya yang lebih dominan ketimbang ruhnya, maka lahirlah
sifat-sifat hewan. Yang targetnya hanya perut dan yang dibawah perut. Perut
saat ini dikenal dengan nama materialisme. Sedangkan yang dibawah perut dikenal
dengan hedonisme.
Ketika Rasulullah Saw ditanya, apakah yang paling banyak menjauhkan manusia dari surga dan neraka?
Beliau menjawab, “Al-bathnu wal farju.” Yaitu mulut atau perut, dan kemaluan yang dibawah perut.
Maka siapa yang bisa mengendalikan perut dan yang dibawah perutnya, surgalah baginya. Jika tidak sanggup, maka nerakalah baginya. Mengapa muncul pada seseorang itu sifat-sifat hewan? Karena targetnya hanya perut dan yang dibawah perut. Inilah yang merusak bangsa kita, merusak dunia dan yang merusak rumah tangga.
Allahu Akbar!
Kami ingin memuliakan manusia dengan Al-Qur’an dan Sunnah, tetapi manusia lebih memperturutkan hawa nafsunya, dan lebih mencintai dunia yang sesaat ini, tunduk pada kehendak perut dan yang dibawah perut, maka mereka bagaikan anjing. Jika kamu menghalaunya diulurkannya lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia mengulurkan lidahnya (juga)…
Ini adalah peringatan dari ALLAH. Allahu Akbar walillahil hamd.
Karena itu, maka kendalikanlah hawa nafsu! Sehingga terjadilah proses perohanian jasmani, revitalisasi rohani terhadap jasmani, yang mungkin sebelumnya nafsunya menjadi imam, maka mulai saat ini nafsunya menjadi makmum, dan imannya menjadi imam.
Keinginan untuk bermaksiat pasti ada, tapi selalu kalah dengan rasa takutnya kepada ALLAH ‘Azza wa Jalla, dan dia ingin selamat di akhirat.
Kendalikanlah saudaraku. Hidup di dunia ini tidaklah lama.
Subhanakallahumma wabihamdika, asyhadu alla ilaha illa Anta, astaghfiruka wa atubu ilaih.
Baca Juga :
Permata Dunia
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !